FLAG COUNTER

Flag Counter

Rabu, 16 Januari 2019

PRODUKSI MIE TITTI


         
RESEP CARA MEMBUAT MIE TITTI SEDERHANA


BAHAN 
  1. 500 GR mie basah/mie kuning tipis
  2. .    1 ikat sawi hijau
  3. .    2 bh dada ayam potong kotak kotak
  4. .    5 bh  bakso kotak potong kecil kecil
  5. .    2 butir telur ,kocok lepas
  6. .    4 siung bawangputih haluskan
  7. .    2 sdm tepung maizena,larutkan dengan sedikit air
  8. .    Garam secukupnya
  9. .    Gula pasir secukupnya
  10. .  Merica bubuk secukupnya
  11. .  Minyak untuk menggoreng


Cara membuatnya

  1. .  Rendam  mie dengan air hangat  kurang lebih 3 menit
  2.  Goreng mie sampai kering
  3. .    Rebus dada ayam sampai masak dan simpan air rebusannya
  4. .    Rebus bakso hingga masak sisihkan rendam
  5. .    Tumis bawang putih yang sudah dihaluskan  sampai harum
  6. .    Masukkan air rebusan ayam
  7. .    Masukkan garam, gula,dan merica
  8. .    Koreksi rasa dan masakan sebentar
  9. .    Masukkan larutan maizena
  10. .  Masukkan telur yang sudah dikocok lepas sambil terus diaduk searah jarum jam
  11. .  Masak hingga kuah agak kental
  12. .  Masukkan baso ,ayam,dan sawi ijo yang sudah dipotong  kecil
  13. .  masak hingga kuah kental dan agak meletup  letup
  14. .  Tata diatas piring mie kering kemudian siramkan kuahnya diatasnya





Kelompok 3

1.     Andira
2.    Dila ramadhani
3.    Riska ayu Amelia .a
4.    Nurhikmawati.s
5. Nurul eka saputri
6.    Sri rubiah

Rabu, 09 Januari 2019

PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN


Produksi Massal

Produksi  masal  adalah  nam yang  diberikan  kepada  sebuah  metode memproduksi barang dalamjumlah besar denganbiaya yang rendah per unitnya. Walau harganya  yang murah tidak berarti dengan kualitas rendah. Sebaliknyadiproduksinya barang dalam jumlah yang besar telah distandarisasi oleh interchangeable parts atau peralatan yang dapat digunakan untuk memproduksi barang yang sama.

Produksiterdiri  atas  bangunan,  peralatan  (equipment)  dan  perkakas  (tools). Disini  tahap  perencanaan  harus mencakup  langkah-langkah  kerja  dan  perbaikan langkah-langkah tersebut. Kemudian rencana itu dilaksanakan padatahap implementasi, dan sekaligus dengan tahap pengendaliannya. Perhatian utama dari kegiatan-kegiatan itu adalah melihat kemajuan yang dibuat dalam mencapai target yang direncanakan. Pengadaan  (procurement)  dan  instalasi  peralatan  serta perkakas  pabrik  itu.  Jenis produksi ini mungkin hanya berlangsung sekali saja dalam periode setengah dasawarsa bagi perusahaan manufaktur (Ogawa, 1984:2).
Proses Produksi

Seperti yang sudah dikaji di atas, ada dua jenis proses produksi:
ƒ Yang pertama yaitu membuat barang atau produk dengan menggunakan mesin serta peralatan.Hal ini disebut jugaproduksi.
ƒ Yang kedua yaitu membuat sarana produksi atau sistem produksi itu sendiri . Hal ini disebut persiapan berproduksi.

Proses  persiapan  produksi  terdiri  dari  kegiatan-kegiatan  seperti  perencanaan urutan-urutan proses sebagai berikut:
1.   penjadwalan waktu
2.   pemilihan peralatan

3.   pengerjaan dengan perkakas

4.   mobilisaspersonalia

5.   pembelian material

6.   pembagian pekerjaan

Tahap persiapan ini didahului oleh kegiatan seperti perencanaan dan desain produk yang dihasilkan oleh kegiatan riset dan pengembangan
Faktor-Faktor Produksi
Faktor-Faktor Produksi-Jalan kegiatan  produksi tergantung dari tersedianya faktor produksi. Faktor produksi adalah segala sesuatu yang perlukan dalam kegiatan produksi terhadap suatu barang dan jasa. Faktor-faktor produksi terdiri dari alam (natural resources), tenaga kerja (labor), modal (capital), dan keahlian (skill) atau sumber daya pengusaha (enterpreneurship). Faktor-faktor produksi alam dan tenaga kerja adalah faktor produksi utama (asli), sedangkan modal dan tenaga kerja merupakan faktor produksi turunan. Berikut penjelasan faktor-faktor produksi......
  • Faktor Produksi Alam, adalah semua kekayaan yang ada di alam semesta digunakan dalam proses produksi. Faktor produksi alam disebut faktor produksi utama atau asli. Faktor produksi alam terdiri dari tanah, air, udara, sinar matahari, dan barang tambang.
  • Faktor Produksi Tenaga Kerja, adalah faktor produksi insani yang secara langsung maupun tidak langsung dapat menjalankan kegiatan produksi. Faktor produksi tenaga kerja sebagai faktor produksi asli. Walaupun kini banyak kegiatan proses produksi diperankan oleh mesin, namun keberadaan manusia wajib diperlukan.
  • Faktor Produksi Modal, adalah faktor penunjang yang mempercepat dan menambah kemampuan dalam memproduksi. Faktor produksi dapat terdiri dari mesin-mesin, sarana pengangkutan, bangunan, dan alat pengangkutan.
  • Faktor Produksi Keahlian, adalah keahlian atau keterampilan individu mengkoordinasikan dan mengelola faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa.
Proses Produksi
Proses Produksi - Proses produksi adalah tahap-tahap yang harus dilewati dalam memproduksi barang atau jasa. Ada proses produksi membutuhkan waktu yang lama, misalnya dalam pembuatan gedung pencakar langit, pembuatan pesawat terbang, dan pembuatan kapal serta lain-lainnya. Dalam proses produksi membutuhkan waktu yang berbeda-beda ada yang sebentar, misalnya pembuatan kain, pembuatan televisi, dan lain-lain. Tetapi, ada juga proses produksi yang dapat dinikmati langsung hasilnya oleh konsumen, misalnya pentas hiburan, pijat dan produksi lain-lainnya.
Berdasarkan caranya, proses produksi digolongkan dalam tiga macam antara lain sebagai berikut...
a. Proses Produksi Pendek, adalah proses produksi yang pendek atau cepat dan langsung dalam menghasilkan barang atau jasa yang dapat dinikmati konsumen. Contohnya adalah proses produksi makanan, seperti pisang goreng, bakwan, singkong goreng. dan lain-lain.
b. Proses Produksi Panjang, adalah proses produksi yang memakan waktu lama. Contohnya adalah proses produksi menanam padi dan membuat rumah.
c. Proses Terus Menerus/Kontinu, adalah proses produksi yang mengolah bahan-bahan secara berurutan dengan beberapa tahap dalam pengerjaan sampai menjadi suatu barang jadi. Jadi bahan tersebut melewati tahap-tahap dari proses mesin secara terus-menerus untuk menjadi suatu barang jadi. Contohnya adalah proses memproduksi gula, kertas, karet, dan lain-lain
d. Proses Produksi Berselingan/Intermitten, adalah proses produksi yang mengolah bahan-bahan dengan cara menggabungkan menjadi barang jadi. Seperti, proses produksi mobil dimana bagian-bagian mobil dibuat secara terpisah, mulai dari kerangkanya, setir, ban, mesin, kaca, dan lain-lain. Setelah semua bagian dari mobil tersebut selesai atau lengkap maka selanjutnya bagian-bagian mobil tersebut digabungkan menjadi mobil.
Tujuan Produksi 
Tujuan-Tujuan Produksi - Berikut tujuan-tujuan dari produksi antara lain sebagai berikut...
1. Menghasilkan barang atau jasa
2. Meningkatkan nilai guna barang atau jasa
3. Meningkatkan kemakmuran masyarakat
4. Meningkatkan keuntungan 
5. Meningkatkan lapangan usaha
6. Menjaga kesinambungan usaha perusahaan 


PKK MATERI PRODUKSI MASSAL

TUGAS PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN 
MATERI PRODUKSI MASSAL
SMKN 1 PANGKEP 
XI AKUNTANSI 3 




Produksi Massal

Produksi  masal  adalah  nam yang  diberikan  kepada  sebuah  metode memproduksi barang dalamjumlah besar denganbiaya yang rendah per unitnya. Walau harganya  yang murah tidak berarti dengan kualitas rendah. Sebaliknyadiproduksinya barang dalam jumlah yang besar telah distandarisasi oleh interchangeable parts atau peralatan yang dapat digunakan untuk memproduksi barang yang sama.

Produksiterdiri  atas  bangunan,  peralatan  (equipment)  dan  perkakas  (tools). Disini  tahap  perencanaan  harus mencakup  langkah-langkah  kerja  dan  perbaikan langkah-langkah tersebut. Kemudian rencana itu dilaksanakan padatahap implementasi, dan sekaligus dengan tahap pengendaliannya. Perhatian utama dari kegiatan-kegiatan itu adalah melihat kemajuan yang dibuat dalam mencapai target yang direncanakan. Pengadaan  (procurement)  dan  instalasi  peralatan  serta perkakas  pabrik  itu.  Jenis produksi ini mungkin hanya berlangsung sekali saja dalam periode setengah dasawarsa bagi perusahaan manufaktur (Ogawa, 1984:2).
Proses Produksi

Seperti yang sudah dikaji di atas, ada dua jenis proses produksi:
ƒ Yang pertama yaitu membuat barang atau produk dengan menggunakan mesin serta peralatan.Hal ini disebut jugaproduksi.
ƒ Yang kedua yaitu membuat sarana produksi atau sistem produksi itu sendiri . Hal ini disebut persiapan berproduksi.

Proses  persiapan  produksi  terdiri  dari  kegiatan-kegiatan  seperti  perencanaan urutan-urutan proses sebagai berikut:
1.   penjadwalan waktu
2.   pemilihan peralatan

3.   pengerjaan dengan perkakas

4.   mobilisaspersonalia

5.   pembelian material

6.   pembagian pekerjaan

Tahap persiapan ini didahului oleh kegiatan seperti perencanaan dan desain produk yang dihasilkan oleh kegiatan riset dan pengembangan

Faktor-Faktor Produksi

    Faktor-Faktor Produksi-Jalan kegiatan  produksi tergantung dari tersedianya faktor produksi. Faktor produksi adalah segala sesuatu yang perlukan dalam kegiatan produksi terhadap suatu barang dan jasa. Faktor-faktor produksi terdiri dari alam (natural resources), tenaga kerja (labor), modal (capital), dan keahlian (skill) atau sumber daya pengusaha (enterpreneurship). Faktor-faktor produksi alam dan tenaga kerja adalah faktor produksi utama (asli), sedangkan modal dan tenaga kerja merupakan faktor produksi turunan. Berikut penjelasan faktor-faktor produksi......
    • Faktor Produksi Alam, adalah semua kekayaan yang ada di alam semesta digunakan dalam proses produksi. Faktor produksi alam disebut faktor produksi utama atau asli. Faktor produksi alam terdiri dari tanah, air, udara, sinar matahari, dan barang tambang.
    • Faktor Produksi Tenaga Kerja, adalah faktor produksi insani yang secara langsung maupun tidak langsung dapat menjalankan kegiatan produksi. Faktor produksi tenaga kerja sebagai faktor produksi asli. Walaupun kini banyak kegiatan proses produksi diperankan oleh mesin, namun keberadaan manusia wajib diperlukan.
    • Faktor Produksi Modal, adalah faktor penunjang yang mempercepat dan menambah kemampuan dalam memproduksi. Faktor produksi dapat terdiri dari mesin-mesin, sarana pengangkutan, bangunan, dan alat pengangkutan.
    • Faktor Produksi Keahlian, adalah keahlian atau keterampilan individu mengkoordinasikan dan mengelola faktor produksi untuk menghasilkan barang dan jasa.

    Proses Produksi

    Proses Produksi - Proses produksi adalah tahap-tahap yang harus dilewati dalam memproduksi barang atau jasa. Ada proses produksi membutuhkan waktu yang lama, misalnya dalam pembuatan gedung pencakar langit, pembuatan pesawat terbang, dan pembuatan kapal serta lain-lainnya. Dalam proses produksi membutuhkan waktu yang berbeda-beda ada yang sebentar, misalnya pembuatan kain, pembuatan televisi, dan lain-lain. Tetapi, ada juga proses produksi yang dapat dinikmati langsung hasilnya oleh konsumen, misalnya pentas hiburan, pijat dan produksi lain-lainnya.
    Berdasarkan caranya, proses produksi digolongkan dalam tiga macam antara lain sebagai berikut...
    a. Proses Produksi Pendek, adalah proses produksi yang pendek atau cepat dan langsung dalam menghasilkan barang atau jasa yang dapat dinikmati konsumen. Contohnya adalah proses produksi makanan, seperti pisang goreng, bakwan, singkong goreng. dan lain-lain.
    b. Proses Produksi Panjang, adalah proses produksi yang memakan waktu lama. Contohnya adalah proses produksi menanam padi dan membuat rumah.
    c. Proses Terus Menerus/Kontinu, adalah proses produksi yang mengolah bahan-bahan secara berurutan dengan beberapa tahap dalam pengerjaan sampai menjadi suatu barang jadi. Jadi bahan tersebut melewati tahap-tahap dari proses mesin secara terus-menerus untuk menjadi suatu barang jadi. Contohnya adalah proses memproduksi gula, kertas, karet, dan lain-lain
    d. Proses Produksi Berselingan/Intermitten, adalah proses produksi yang mengolah bahan-bahan dengan cara menggabungkan menjadi barang jadi. Seperti, proses produksi mobil dimana bagian-bagian mobil dibuat secara terpisah, mulai dari kerangkanya, setir, ban, mesin, kaca, dan lain-lain. Setelah semua bagian dari mobil tersebut selesai atau lengkap maka selanjutnya bagian-bagian mobil tersebut digabungkan menjadi mobil.

    Tujuan Produksi 

    Tujuan-Tujuan Produksi - Berikut tujuan-tujuan dari produksi antara lain sebagai berikut...
    1. Menghasilkan barang atau jasa
    2. Meningkatkan nilai guna barang atau jasa
    3. Meningkatkan kemakmuran masyarakat
    4. Meningkatkan keuntungan 
    5. Meningkatkan lapangan usaha
    6. Menjaga kesinambungan usaha perusahaan 

    LAPORAN KEUANGAN USAHA

    LAPORAN KEUANGAN USAHA  ANDIRA SEA FOOD DESKRIPSI USAHA PD ANDIRA SEA FOOD adalah perusahaan yang bergerak dipengolahan makanan khas la...